Memasuki tahun akademik 2020/2021, Universitas Tadulako (Untad) akan membuka penerimaan mahasiswa baru jalur prestasi melalui seleksi mandiri berdasarkan Surat Keputusan Rektor Nomor 1762/UN28/KM/2020 tanggal 7 Januari 2020 tentang penetapan program penerimaan mahasiswa baru melalui jalur prestasi. Hal ini diungkapkan oleh Rektor Untad, Prof Dr Ir Mahfudz MP pada Kamis (12/3). Ditemui di ruangannya, Prof Mahfudz menjelaskan bahwa penerimaan mahasiswa baru melalui jalur prestasi ini adalah salah satu program kerja yang telah ia canangkan melalui bagian kemahasiswaan. Tujuannya untuk meningkatkan prestasi mahasiswa UNTAD di tingkat nasional maupun internasional dan menjaring calon mahasiswa berprestasi di berbagai bidang baik minat, bakat dan kreativitas lainnya.
“ Program ini sudah selaras dengan program Kementerian sebab sekarang penerimaan mahasiswa berbeda dengan pola yang lama. Bila sebelumnya, jalur penerimaan ada tiga yakni SNMPTN, SBMPTN dan SMMPTN maka sesuai dengan Permendikbud nomor 6 tahun 2020, pasal 3 ayat 1c dijelaskan bahwa Perguruan Tinggi dapat melakukan seleksi lain sesuai dengan tata cara yang ditetapkan oleh perguruan tinggi masing-masing,” terang Prof Mahfudz.
Rektor berharap bahwa program ini dapat tersosialisasi dengan baik agar calon mahasiswa yang terjaring di Untad dapat sesuai harapan. Berkaitan dengan hal tersebut, Wakil Rektor bidang kemahasiswaan Untad, Dr Ir Sagaf Djalalembah MP telah melakukan kunjungan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah, Drs H Irwan Lahace, M Si pada Kamis, (12/3). Dalam pertemuan tersebut dibahas agenda tentang pelaksanaan Sosialisasi kepada sekolah SMA dan SMK sederajat yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah. Atas maksud tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah sepakat dan sangat mendukung program tersebut dan pelaksanaan sosialisasi.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan (Warek Bima) menjelaskan bahwa calon mahasiswa yang akan mendaftar melalui jalur ini harus memenuhi beberapa syarat diantaranya calon mahasiswa harus memiliki prestasi nasional atau internasional yang meliputi orlah raga, seni, penalaran, budaya, keagamaan, dan kreativitas lainnya. Untuk itu Dr Ir Sagaf Djalalembah, MP menghimbau agar siapapun calon mahasiswa yang memiliki prestasi nasional maupun internasional sebagai juara 1, 2, 3, dan harapan atau favorit dapat mendaftar melalui jalur ini.
“ Penerimaan mahasiswa jalur prestasi ini dilakukan tanpa tes tulis melainkan hanya seleksi dokumen (portofolio). Penjaringan akan dilakukan di sekolah masing-masing lalu segala dokumen dan portofolio terkait prestasinya dikirimkan ke Tim Verifikasi Untad secara on line dan off line. Akan ada tim verifikasi yang akan memeriksa kembali dokumen dokumen tersebut, bila memenuhi syarat maka akan ditetapkan kelulusannya melalui Surat Keputusan Rektor Untad,” terang warek Bima.
Lebih lanjut Warek Bima Untad mengungkapkan bahwa calon mahasiswa yang terjaring dapat masuk di semua fakultas termasuk fakultas kedokteran apabila syarat akademiknya terpenuhi. Selain itu, bila terus berprestasi selama berkuliah di Untad maka mahasiswa tersebut akan diberikan reward, termasuk pula penurunan biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT).
Di akhir wawancara, Warek Bima UNTAD berharap bahwa Dengan adanya program ini akan banyak mahasiswa berprestasi di Sulawesi Tengah dapat masuk di Untad sehingga tidak perlu mendaftar ke Universitas lain di luar Sulawesi Tengah.
Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulawesi Tengah, Drs Irwan Lahace menyambut baik program penerimaan mahasiswa jalur prestasi ini. Beliau mendukung sepenuhnya dan nantinya akan mensosialisasikan program ini pada sekolah-sekolah yang berada di bawah naungan Disdikbud Provinsi Sulawesi Tengah. Diharapkan dengan tersosialisasinya program ini, mahasiswa baru yang mendaftar tidak hanya berasal dari sekolah unggul di Palu namun merata dari sekolah lainnya di Sulawesi Tengah.
Seleksi penerimaan mahasiswa jalur mandiri berprestasi ini akan dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh Universitas Tadulako. Adapun jumlah calon mahasiswa yang akan diterima melalui jalur ini tidak akan dibatasi selama masih memenuhi kuota SMMPTN yang telah ditetapkan yakni sebanyak 2.441 orang atau 30% dari total mahasiswa baru yang nantinya akan diterima.