Bertempat di Ballroom Best Western Hotel Palu, acara Orientasi dan Pembukaan Masa Perkuliahan Mahasiswa Baru Angkatan 2019/2020 digelar pada Sabtu (31/08/2019) Pagi dengan mengangkat tema “ Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 Melalui Literasi Teknologi Dan Data Penelitian ” yang dihadiri Para Wakil Rektor, Dewan Guru Besar, Ketua LPPM, Para Dekan, Ketua & Sekretaris Unit Penjaminan Mutu Pascasarjana, Dharma Wanita Untad dan Mahasiswa/i baru angkatan 2019/2020 Program Magister serta Doktoral.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Ir. Alam Anshary, M.Si selaku Direktur Pascasarjana Untad memaparkan bahwa saat ini sebanyak 566 orang menjadi Mahasiswa Baru Magister dan Doktrotal Angkatan 2019 di Universitas Tadulako. Selain itu, beliau turut mengucapkan terima kasih kepada Universitas Pakuan, Bogor yang telah memberikan bantuan kepada pihak Pascasarjana Untad sebesar Rp. 50.000.000 pada oktober tahun lalu.
“ Pada momen kali ini, kami dari Pascasarjana Untad mengucapkan selamat datang kepada seluruh Mahasiswa Baru Magister dan Doktoral angkatan 2019. Perlu untuk diketahui oleh Mahasiswa Baru saat ini, Pascasarjana Untad telah memiliki 18 Program Studi (10 prodi Monodisiplin S2 yang pengelolaannya di bagian Fakultas), 4 Prodi Multidisiplin S2 serta 4 Prodi Doktoral. Jumlah lulusan/alumni sebanyak 3.492 orang diantaranya 53 orang Alumni S3 dan 3.439 orang Alumni S2. Selain itu, Pascasarjana untad telah menerapkan system blended Learning namun masih terbatas pada mata kuliah tertentu dalam program studi. Hal ini tentu akan terus kami kembangkan hingga seluruh mata kuliah menggunakan sistem tersebut yang sesuai dengan era industry 4.0 meliputi smart class room, augmented reality, artificial intelligence, virtual reality, data analytic dan 3D printing. Penerapan sistem tersebut tidak hanya berfokus pada peningkatan akses dan mutu, tetapi juga meningkatkan efisiensi dalam proses pembelajaran.” Papar Prof. Alam.
Dikesempatan yang sama, Prof. Dr. Ir. Amar, ST.,MT selaku wakil Rektor Bidang Kerjasama menuturkan bahwa tema yang diangkat seputar Era Revolusi 4.0 sangat sesuai dengan kebutuhan akademik saat ini.
“ Era revolusi 4.0 memberikan pengaruh yang cukup besar salah satunya dibidang pendidikan. Era ini menuntut setiap orang untuk memiliki karakter, kompetensi dan khususnya literasi (teknologi) yang akan dipaparkan oleh narasumber pada hari ini. Saya rasa Mahasiswa Pascasarjana penting untuk mendalami hal ini lebih lanjut karena salah satu syarat penyelesaian studi kedepan adalah dengan membuat sebuah karya ilmiah sehingga kemampuan dibidang literasi teknologi perlu diasah sedini mungkin.” Tutur Prof. Amar.
Dalam acara Orientasi dan Pembukaan Masa Perkuliahan Mahasiswa Baru Angkatan 2019/2020, Pascasarjana Untad mengundang Prof. Dr. Ing. H. Soewarto Hardhienata selaku Direktur Pascasarjana Universitas Pakuan, Bogor sebagai Pemateri yang mengangkat topik “ Pengembangan Literasi Teknologi Dalam Menghadapi Era Revolusi 4.0”. Selain itu, Pemateri berasal dari Ka. Prodi S3 Pendidikan Sains Pascasarjana Untad, Prof. Drs. Daud Karel Walanda, M.Sc, Ph.D beserta Drs. Reiner Mahi, M.Si selaku Kepala Perpustakaan Untad dengan topic “ Akses dan Manajemen Artikel ”.
Di kesempatan lainnya, Pascasarjana Untad mengukuhkan Walikota Palu, Drs. Hidayat, M.Si sebagai Ketua HMP (Himpunan Mahasiswa Pascasarjana) yang saat ini sedang dalam proses penyelesaian studi Program Doktoral Ilmu Sosial dan Politik. AA