Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untad menggelar Orientasi Akademik Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gelombang I Tahun 2022 pada Kamis (06/10/2022) Pagi secara luring dan daring bertempat di Conference Room, Media Center Untad. Acara yang diikuti sebanyak 84 mahasiswa PPG bertujuan untuk mengorientasikan mahasiswa untuk mengenal civitas akademik serta kegiatan yang akan dilalui selama pelaksanaan pendidikan profesi.
PPG FKIP Universitas Tadulako telah menerima 3 gelombang mahasiswa, yang pertama adalah mahasiswa PPG dalam jabatan kategori 1 yang berjumlah 676 orang, kemudian yang kedua mahasiswa PPG dalam jabatan kategori 2 sebanyak 480 orang serta mahasiswa PPG prajabatan tahun 2022 yang berjumlah 84 orang
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Ir. Mahfudz, MP selaku Rektor Untad menuturkan bahwa negara memberikan bantuan atau subsidi kepada Mahasiswa PPG agar dapat melanjutkan studi secara gratis sehingga diharapkan dapat memotivasi mahasiswa PPG untuk menjadi guru yang profesional.
Dikesempatan yang sama Dr. Ir. Amiruddin Kade, S.Pd. M.si selaku Dekan FKIP menyampaikan bahwa pendidikan profesi guru saat ini adalah salah satu prodi yang terakreditasi A. Dari 78 universitas pelaksana PPG di Indonesia, hanya ada 4 perguruan tinggi yang memiliki akreditasi A yang salah satunya adalah Universitas Tadulako.
Pada kesempatan lainnya, Dr. Ijirana, S.Pd, M.Si selaku Ketua Program Studi PPG menyampaikan bahwa sistem pembelajaran yang ada di PPG prajabatan akan dilakukan secara offline dan online, khusus acara offline akan dilakukan di Ruang Serbaguna.
“Mahasiswa yang ada sebanyak 84 orang, dibagi menjadi 4 rumpun ilmu, rumpun yang pertama yaitu rumpun MIPA dengan jumlah 35 orang satu kelas didalamnya ada matematika 6 orang, biologi 20 orang dan fisika 9 orang. Yang kedua adalah rumpun IPS yaitu dari mahasiswa Geografi 4 orang dan PPKN 4 orang. Yang ketiga rumpun bahasa yaitu dari bahasa indonesia 2 orang dan bahasa inggris 14 orang. Selanjutnya rumpun yang keempat adalah kelas pendidikan didalamnya terdiri dari PGSD 24 orang dan PG Paud 1 orang”. Ujar Dr. Ijirana.
Beliau turut menambahkan bahwa saat ini FKIP Untad telah membuat 3 proposal untuk penambahan program studi diantaranya PG Paud, Vokasi kolaboratif bidang studi agribisnis pengolahan hasil pertanian untuk guru-guru SMK serta vokasi kolaborasi Farmasi yaitu bekerjasama antara pendidikan kimia dengan STIFA (Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi) di Kota Palu. Author : Mila/ Editor : AA
