Perhelatan pemilihan ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Tadulako (Untad) periode 20016-2017 telah usai. Pemilihan ketua dan wakil ketua BEM telah digelar Senin (29/02).
Wahyu-Fredy dinyatakan menang pada perhitungan suara digelar pada Selasa (01/03), pasangan Wahyu-Fredy menang setelah unggul di empat fakultas yakni Fkip, Faperta, Fatek dan Fkik.
Pemilihan ketua BEM diikuti oleh tiga pasangan calon yakni nomor urut 1 Apriawan-Yusran, nomor urut 2 Adiyatno-Ruslan dan nomor urut 3 Wahyu Perdana Putra-Fredy.
Jumlah total suara yakni 5161 dan suara tidak sah sebanyak 71 sehingga suara sah sebanyak 5090. Nomor urut 1 meraih 1454 suara, nomor urut 2 meraih 1547 suara dan nomor urut 3 meraih 2089 suara.
Berikut rincian total pemilih dari masing fakultas. Fkip: 1711 suara, Fisip 529 suara, Fekon 638 suara, Fahum 507 suara, Faperta 347 suara, Fmipa 565 suara, Fahutan 342 suara, Fatek 178, Fkik 113 dan Fapetkan 140 Suara.
Dengan selisih 542 suara tersebut maka pasangan Wahyu-Fredy memipin BEM Untad periode 2016-2017.
Salah seorang mahasiswa Fkip berharap dengan terpilihnya Wahyu-Fredi harus dapat menggerakkan BEM dengan kinerja nyata dan membuat terobosan-terobosan baru sehingga dapat mengharumkan nama universitas.
“Ya, harus ada kinerja nyata bukan sekedar perkataan. Karna semua orang bisa jika hanya sebatas itu, namun harus benar-benar ada kerja dan terobosan baru,” ungkap Adi.