Keterangan Foto: Rektor Untad dengan Presiden direktur PT. LEN Industri Persero melakukan penandatanganan MoU (Foto Muliati)
Demi kemajuan Universitas Tadulako (Untad), jejaring kerjasama terus dilakukan hingga saat ini. Kemarin, senin (16/11), Presiden direktur PT. LEN Industri Persero mengunjungi Universitas Tadulako dalam rangka penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman dengan pihak Untad yang disambut hangat oleh Rektor Untad, Prof. Dr. Ir. Muhammad Basir, SE., MS.
Penandatanganan yang dilakukan di Ruang Senat Dekanat Fakultas Teknik itu dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama, Prof. Mery Napitupulu, MSc. PhD., dan tanpa terkecuali Dekan, dosen, mahasiswa Fakultas Teknik, serta rombongan PT. LEN Industri Persero.
Penandatanganan tersebut merupakan suatu bentuk komitmen PT. LEN dalam hal membangun silaturahim dengan Untad, khususnya Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Elektro. Hal ini dikarenakan Perusahaan PT. LEN Industri sendiri bergerak di bidang keteknikan.
Dengan adanya kerjasama tersebut, Rektor Untad, menginginkan agar PT. LEN Industri lebih membuka diri terhadap mahasiswa Teknik Elektro Untad yang ingin melakukan magang untuk memperdalam ilmu, yang nantinya dapat menjadi modal awal sebelum akhirnya masuk dalam dunia kerja.
Uuntuk kesempatan besar tersebut, Rektor Untad mengharapkan agar kerjasama ini dapat dimanfaatkan oleh Fakultas Teknik dengan baik. ‘’Harapan saya kedepan, Fakultas Teknik Untad bisa mengembangkan inovasi yang bermuara pada industri. Jika kita melihat negara yang sudah berkembang pesat saat ini, seperti Jepang, inovasi adalah investasi besar di dunia perguruan tinggi. Untuk itu, Untad juga harus memulai secara bertahap sehingga ke depan PT. LEN Industri semakin membuka peluang untuk mahasiswa Teknik Elektro Untad terutama dalam hal pengembangan inovasi.’’ Tegas Prof Basir.
Sementara itu, Ir. Abraham Mose, MT., selaku Presiden Direktur PT. LEN Industri mengungkapkan, saat ini PT. LEN Industri telah banyak melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi, diantaranya Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Brawijaya, Institut Teknologi Surabaya (ITS), Universitas Hasanudin Universitas Samratulangi dan Universitas Tadulako yang dilaksanakan hari ini.
‘’Dengan kondisi Universitas Tadulako yang semakin maju sangat disayangkan jika tidak terdengar keluar namanya. Oleh sebab itu, PT. LEN Industri mewujudkan keinginan Rektor Untad untuk membuka diri untuk Jurusan Teknik Elektro yang peminatnya cukup banyak dalam hal mengembangkan teknologi, inovasi, yang bermanfaat bagi negeri. Tentunya, teknologi yang diciptakan tersebut bisa dijual dan harus bisa memberikan laba (profit) bagi perusahaan.’’ Ungkap Ir. Abraham menutup. Ly