Setelah terpilih pada Senin (20/4), lima wakil rektor Universitas Tadulako (Untad) dilantik oleh Rektor, Prof Dr Ir Muhammad Basir SE MS., pada Kamis (30/4) di Exhibition Hall IT Center Untad. Selain melantik wakil rektor, Rektor juga melakukan pelantikan untuk pengisian jabatan struktural dan tugas tambahan dalam lingkungan Untad.

Lima wakil rektor periode 2015-2019 yang dilantik adalah Prof Dr Sutarman Yodo SH MH, sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik; Prof Dr Ir Mahfudz MP, sebagai Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan; Prof Dr H Jayani Nurdin SE MSi, sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan; Prof Dra Mery Napitupulu MSc PhD, sebagai Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama; dan Prof Ir Andi Lagaligo Amar MSc PhD.

Lebih lanjut, Rektor juga melantik Prof H Hasan Basri MA PhD, selaku Ketua Senat Untad; Prof Dr Ir Alam Anshari MSi, dan Dr Ir H Abdullah Naser MP, selaku Ketua dan Sekretaris Dewan Pertimbangan; Ir Donny Marga Mangitung MSc PhD, dan Dr Sulbadana SH MH, sebagai Ketua dan Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM); Prof Dr Ir Saiful Darman MP, sebagai Wakil Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Program Pascasarjana; Prof Ir Marsetyo MSc Ag PhD, selaku Kepala Pusat Pelayanan Internasional; Dr Rustam Abd Rauf SP MP, sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Pertanian (Faperta); Dr Ir Muhardi MSi, selaku Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Faperta; dan Dr Syamsuddin Laude SP MP, sebagai Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Faperta; serta beberapa dosen lain yang dikukuhkan dalam tugas tambahan.

Prof Basir, dalam sambutannya berpesan agar pejabat yang dilantik dapat langsung bekerja dengan menjunjung tinggi integritas dan profesionalitas. Rektor juga berpesan agar pejabat terus melakukan penyesuaian tata kelola dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Jangan sampai ada yang justru masih mengacu pada peraturan perundang-undangan yang lama. Padahal, tanpa disadari peraturan itu telah direvisi dan diganti dengan peraturan yang kekinian. Kesadaran ini penting agar kita tetap bekerja dan mengabdi sesuai dengan jalur yang ada,” ujar Rektor.

Semangat kebersamaan juga diamanahkan oleh Rektor dalam sambutannya. Prof Basir menyampaikan bahwa untuk memajukan Untad, para pejabat dan civitas akademika harus terus ada dalam bingkai kebersamaan. Betapa pun perbedaan itu muncul, lanjut Rektor, kebersamaan harus tetap dikedepankan.

Lebih lanjut, Prof Basir berpesan agar para pejabat yang baru dilantik harus memegang tiga butir filosofi dalam bekerja, yaitu derajat diam, kesabaran, dan ketabahan. Derajat diam, ujar Rektor, bukan berarti kita tidak melakukan apa-apa, tetapi mengindikasikan bahwa berbicara hanya untuk hal yang penting. “Kesabaran juga harus dijunjung tinggi, kita harus mengetahui bahwa di balik sanjungan, akan ada kritikan yang datang mendera, kita harus sabar sembari membuktikan kinerja. Terakhir, ketabahan sebagai modal pamungkas untuk mengarungi amanah ini. tiga itu harus dijadikan modal untuk bersosialisasi agar terhindar dari benturan dalam interaksi,” ujar Mantan Dekan Faperta Untad ini.

Pelantikan dan pengukuhan pejabat Untad itu dihadiri oleh Asisten II Sekdaprov Sulteng, Ketua SPI Untad, para dekan dan wakil dekan, direktur dan wakil direktur Program Pascasarjana, Ketua dan anggota Darma Wanita Untad, para dosen, dan para pegawai dalam lingkungan Untad.