Bertempat di Aula Gedung C Pasca Sarjana Untad, FKIP Matematika kembali menggelar Seminar Nasional untuk keempat kalinya dengan tema “Mengembangkan Peran Pendidikan Matematika Untuk Membangun Karakter & Kecerdasan Bangsa” pada Sabtu Pagi (03/12). Seminar Nasional yang di buka oleh Wakil Dekan FKIP bagian Umum dan Keuangan, Dr. Jusman, S.Pd, M.Si mewakili Rektor Untad menyampaikan apresiasinya atas diselenggarakannya seminar tersebut. Melalui seminar ini diharapkan dapat membuka sisi lain Pendidikan Matematika dari segi pengembangan Karakter dan langkah untuk membangun kecerdasan bangsa.
Sebanyak 260 Peserta turut hadir dalam Seminar tersebut yang datang dari kalangan Mahasiswa S1, S2 dan Guru dari Kota Palu dan beberapa Kabupaten di Sulawesi Tengah. Tak hanya dari Sulawesi Tengah, beberapa peserta seminar ada yang berasal dari Universitas Haluoleo Kendari, Jambi dan Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo. Seminar kali ini turut menghadirkan pemateri handal dari beberapa perguruan tinggi diantaranya Prof. Dr. Abdul Rahman, M.Pd – Dekan FMIPA Universitas Negeri Makassar, Dr. PM Labuan, M.Pd – Wakil Dekan Bidang Umum & Keuangan FKIP Universitas Mulawarman dan Prof. Dr. Maxinus Jaeng, M.Pd – Koordinator Program Studi S2 Pendidikan Matematika Program Pasca Sarjana Untad.
Materi seminar membahas seputar Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Matematika, Menanamkan Sikap Jujur melalui Pendidikan Matematika serta Pendidikan Karakter melalui Pendidikan Matematika. Dijelaskan secara mendalam bahwa Matematika dapat membentuk nilai-nilai karakter seperti disiplin, jujur, kerja keras, kreatif, menumbuhkan rasa ingin tahu, mandiri dan bertanggung jawab. Peserta seminar khususnya mahasiswa FKIP Matematika sebagai calon pendidik diharapkan mampu untuk mengarahkan dan membantu dalam membangun karakter siswa menjadi karakter yang ideal.
Dr. Sudarman Bennu M.Pd selaku ketua panitia Seminar menuturkan bahwa seminar kali ini diharapkan dapat menjadi forum tukar menukar ilmu penelitian yang berkaitan dengan pengembangan karakter dan kecerdasan bangsa dari segi Pendidikan Matematika. Oleh karenanya, usai sesi tanya jawab dengan pemateri para peserta kemudian mengikuti kelas paralel yang dibagi menjadi 3 kelas yang membahas makalah penelitian dari mahasiswa S1 yang sudah ke tahap penyusunan makalah penelitian.
