Wakil rektor bidang akademik (Warek Bidak) Universitas Tadulako (Untad) Prof Dr Sutarman Yodo SH MH menegaskan tidak ada kerjasama dengan warnet dan lembaga manapun terkait pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2016.
Hal itu disampaikan Prof Sutarman dikarenakan maraknya Warnet, lembaga maupun perseorangan yang membuka jasa pendaftaran SBMPTN dengan memungut tarif beragam dari calon peserta.
“Untad.ac.id dan sbmptn.ac.id sudah memberikan informasi secara detail mengenai tata cara pendaftaran sehingga para calon peserta dapat melakukan pendaftaran sendiri. Meskipun tidak mengapa jika melalui jasa pendaftaran, namun saya tegaskan tidak ada kerjasama dengan warnet, lembaga dan perseorangan mana pun,” tegasnya.
Selain itu, Warek Bidak sagat menyayangkan pencantuman logo Untad pada para pemberi jasa. Ia mengimbau agar tidak serta merta mencamtumkan logo Untad dalam mempromosikan jasanya. Hal itu dikhawatirkan akan membangun opini khalayak jika Untad bekerjasama dengan pembuat jasa.
“Kami tegaskan bahwa Untad tidak pernah kerjasama dengan warnet dimanapun, artinya jika ada masalah dalam pendaftaran yang menggunakan jasa warnet, itu sama sekali di luar tanggung jawab Untad. Oleh karena itu Untad merasa keberatan dengan pencantuman logo oleh para penawar jasa” tambahnya.
Penawaran jasa pendaftaran SBMPTN memang akhir-akhir ini mulai menjamur. Bahkan, sesuai dengan pantauan di lapangan sudah ada beberapa warnet yang membuka pendaftaran padahal pendaftaran SBMPTN baru akan dimulai 25 April mendatang.
