Untad Perkuat Jejaring Internasional melalui Konsorsium Erasmus+ dan Penandatanganan MoU di Eropa

  • Post author:

Dalam rangka memperkuat jejaring akademik berskala internasional, Universitas Tadulako (Untad) kembali aktif dalam Kerjasama berbasis riset dan pengembangan Pendidikan tinggi melalui partisipasi “Konsorsium internasional Precise Agriculture and Sustainability Environment Curriculum Modernization Supporting Climate-Resilient Society (PASEC)” bertempat di University of Zagreb – Kroasia.

Konsorsium tersebut didukung penuh oleh Uni Eropa melalui skema Erasmus+ Strand 2. Program PASEC merupakan kerja sama antaruniversitas lintas negara dengan durasi pelaksanaan selama tiga tahun, terhitung mulai Desember 2026 hingga November 2029. Konsorsium ini melibatkan institusi dari enam negara, yakni Indonesia, Thailand, Maladewa, Belgia, Serbia, dan Kroasia, dengan University of Zagreb sebagai ketua sekaligus koordinator konsorsium. Dari Indonesia, Universitas Tadulako bergabung bersama Institut Pertanian Bogor dan Universitas Syiah Kuala.

Sebagai tindak lanjut dari kerja sama tersebut, Universitas Tadulako memenuhi undangan resmi University of Zagreb untuk penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan pada 11 Desember 2025. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh jajaran pimpinan UNTAD, yakni Prof. Dr. Ir. Amar, S.T., M.T., IPU., ASEAN Eng selaku Rektor, Prof. Dr. Eng. Ir. Andi Rusdin, S.T., M.T., M.Sc selaku Wakil Rektor Bidang Akademik, dan Dr.sc.agr. Aiyen, M.Sc selaku Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama. Penandatanganan MoU dilakukan bersama Rektor University of Zagreb, Prof. Stjepan Lakušić, Ph.D., dan disaksikan oleh Kepala serta staf fungsi media dan kebudayaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kroasia.

Rangkaian agenda kerja sama di Zagreb tidak hanya terbatas pada penandatanganan dokumen resmi, tetapi juga diisi dengan berbagai kegiatan akademik dan institusional. Pimpinan Untad mengikuti presentasi, diskusi strategis, serta kunjungan ke sejumlah fakultas di University of Zagreb yang berlangsung sepanjang hari. Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor IV Untad turut memfasilitasi inisiasi kerja sama baru antara Universitas Tadulako, Universitas Jambi (UNJA), dan University of Zagreb sebagai upaya memperluas kolaborasi pendidikan tinggi Indonesia dengan mitra Eropa.

Selanjutnya, pada 12 Desember 2025, delegasi Untad yang terdiri atas Rektor, Wakil Rektor I, dan Wakil Rektor IV bersama pimpinan Universitas Jambi melanjutkan agenda kerja sama ke Austria. Rombongan turut memenuhi undangan Dr. Bea Maas, akademisi yang menyelesaikan penelitian doktoralnya di Sulawesi Tengah dan kini menjadi staf akademik tetap di Universitas Vienna. Pada kesempatan tersebut, dilakukan diskusi akademik dan penjajakan kerja sama dengan Fakultas Keanekaragaman Hayati Universitas Vienna (Fakultätszentrum für Biodiversität, Universität Wien).

Melalui rangkaian kegiatan ini, Untad berkomitmen dalam memperluas jejaring internasional, meningkatkan kualitas tridarma perguruan tinggi, serta berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan berkelanjutan. Kerja sama kali ini diharapkan dapat membuka peluang riset bersama, pertukaran akademik, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia bagi civitas akademika Untad. AA