Mengangkat tema “Tropical – The Stars Competition to Improve National Health Education”, pelaksanaan Regional Medical Olympiad (RMO) pada Tahun 2023 dilaksanakan di Sulteng/Universitas Tadulako yang diikuti perwakilan Fakultas Kedokteran yang berasal dari Jatim, Bali, NTT/NTB, Sulawesi, Maluku hingga Papua.
Pada Selasa (13/09/2023) malam, Welcoming Party digelar di Convention Hall Swissbell Hotel Palu untuk menyambut 204 peserta yang berasal dari :
Tadulako University
Universitas Hasanuddin
Universitas Mataram
Universitas Udayana
Universitas Airlangga
Universitas Muslim Indonesia
Universitas Muhammadiyah Makassar Universitas Haluoleo
Universitas Al Khairat
Universitas Islam Al Azhar Mataram Universitas Sam Ratulangi
Universitas Nusa Cendana
Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Katolik Widya Mandala Universitas Pattimura
UIN Maulana Malik Ibrahim
Universitas warmadewa
Universitas Negeri Gorontalo
Universitas Ciputra
Universitas Hangtuah
Universitas Surabaya
Universitas Pendidikan Ganesha Universitas Khairun
Universitas Islam Malang
Universitas Nahdatul Ulama Surabaya
RMO merupakan program kerja yang menggabungkan kerjasama antara ISMKI Wilayah 4 dengan bidang Pendidikan dan Profesi dari setiap Institusi di Wilayah 4. Tahun ini, RMO akan diselenggarakan secara offline di Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako Palu, Sulawesi Tengah.
RMO 2023 akan menghadirkan 6 cabang lomba yang menarik, yaitu:
1. Kardiologi-Respirasi
2. Gastroenterohepatologi
3. Neurologi-Psikiatri
4. Muskuloskeletal
5. Urologi-Reproduksi
6. Penyakit Tropis
Para peserta akan berkesempatan untuk menguji pengetahuan dan keterampilan mereka dalam bidang-bidang tersebut. Selain kompetisi cabang lomba, RMO 2023 juga menawarkan serangkaian acara non Olimpiade yang akan menambah keceriaan dan pengalaman peserta. Acara-acara tersebut meliputi Welcoming Party, Talk Show, City Tour, dan Farewell Party.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Ir. Amar, ST.,MT.,IPU.,ASEAN Eng menyambut hangat para tim Fakultas Kedokteran dari seluruh perguruan tinggi regional IV di Palu – Sulawesi Tengah.
“ Kompetisi ini tentu akan meningkatkan skill serta kemampuan Mahasiswa Kedokteran dari berbagai perguruan tinggi di wilayah Regional 4 yang nantinya setiap pemenang akan bertanding lagi ke tahap yang lebih selektif lagi (nasional). Kami percaya Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia Wilayah 4 telah memiliki standar yang luar biasa untuk melaksanakan kompetisi seperti ini. Di Untad, kami pun sudah selektif dalam menerima mahasiswa yang akan masuk ke Fakultas Kedokteran, jika nilainya tidak memenuhi maka tetap tidak bisa pihak kampus loloskan. Pada zaman seperti saat ini terdapat 3 karakter Pendidikan yang perlu menjadi fokus kita diantaranya Pengembangan Karakter, Kompetensi dan Literasi, ketiga hal tersebut tidak dapat dipisahkan. Sekali lagi, kami ucapkan selamat datang kepada seluruh tim FK regional IV di Regional Medical Olympiad (RMO) 2023,” papar Prof. Amar.
Kemudian Dr. dr. Moh. Ardi Munir, M.Kes., Sp.OT, FICS, FAACT, MH selaku Dekan Fakultas Kedokteran menyampaikan rasa bangga menjadi tuan rumah dalam pelaksana RMO Wilayah 4 Tahun 2023.
“Dengan berbagai apa yang pernah kita alami seperti bencana tahun 2018 silam namun akhirnya para delegasi mau datang ke Kota Palu dan ternyata FK Untad adalah Fakuktas yang sudah diperhitungkan di ranah Nusantara,” papar dr. Ardi Munir.
Dikesempatan yang sama, dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK.,M. Kes selaku Wakil Walikota Palu mengapresiasi Universitas Tadulako yang menjadi tuan rumah pelaksanaan Regional Medical Olympiad (RMO) pada Tahun 2023.
“Saya sangat mengapresiasi Universitas Tadulako yang bisa melaksanakan acara yang luar biasa malam ini yang bisa mendatangkan berbagai tim Fakultas Kedokteran yang ada di seluruh Indonesia (wilayah regional IV). Kemudian saya ingin menyampaikan juga selamat datang di Kota Palu. Saya harap adik adik bisa menikmati keindahan Teluk Palu,” ujar dr. Reny.
Pada kesempatan lainnya, Gubernur Sulteng yang di wakili oleh dr. I Komang Adi Sujendra, Sp.PD
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulteng berharap bahwa kompetisi ini dapat meningkatkan kualitas SDM Mahasiswa Kedokteran semakin maksimal.
“ Pada kegiatan ini, para peserta akan berkesempatan menguji pengetahuan dan keterampilan dalam bidang bidang tersebut. Namun juga akan ditambah dengan acara acara non Olimpiade yang akan menambah keceriaan dan pengalaman peserta sekalian. Ilmu ini merupakan wadah bagi para mahasiswa kedokteran dan profesional kesehatan calon dokter. Tentu saya mengapresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini karena dapat memberi peningkatan semangat mahasiswa khususnya mahasiswa Fakultas Kedokteran. Saya berharap Para peserta dapat meningkatkan eksistensinya di kancah nasional bahkan internasional,” jelas dr. Komang. AA