Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Universitas Tadulako (Untad). Seakan menjadi hadiah dalam Dies Natalis ke-34, Untad didapuk berada di peringkat 36 sebagai perguruan tinggi terproduktif dari 408 perguruan tinggi di Indonesia.
Penilaian yang dilansir di laman www.kopertis12.or.id itu diambil dari database Scopus dan lima lembaga penelitian nasional. Berkenaan dengan itu, hal yang dinilai adalah jumlah publikasi ilmiah yang ada dalam rentang Januari sampai Agustus 2015.
Berdasarkan data, dalam penilaian yang dilakukan per semester itu, jumlah publikasi ilmiah dari Untad pada Januari 2015 adalah 92. Jumlah ini melonjak tajam dari 66 publikasi pada tahun sebelumnya. Sementara itu, pada Agustus 2015, terdapat 109 jumlah publikasi ilmiah dari Untad.
Menanggapi hal itu, Rektor Untad, Prof Dr Ir Muhammad Basir SE MS., menyampaikan bahwa prestasi itu harus jadi pelecut bagi civitas akademika Untad untuk lebih giat dalam melakukan penelitian. Diharapkan, penelitian dosen tidak hanya sampai pada tahap pelaporan hasil penelitian, tetapi harus sampai pada tahap lanjutan, berupa publikasi ilmiah. “Dengan publikasi ilmiah, selain diakumulasikan, juga dapat diunduh, dibaca, dan dijadikan sebagai rujukan ilmiah bagi peneliti maupun akademisi lain,” ujar Prof Basir.
Dalam pengumuman itu, Institut Teknologi Bandung (ITB) berada di posisi puncak sebagai perguruan tinggi terproduktif, disusul oleh Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada. Sementara itu, di bawah Untad ada Universitas Mataram (38), Universitas Negeri Jakarta (41), Universitas Negeri Yogyakarta (47), dan beberapa perguruan tinggi seusia, bahkan yang lebih tua.